SI BAYAM YAHUD

(Amaranthus tricolor L.)

Suku : amaranthaceae
Nama
a. Sinonim
Foto: SI BAYAM YAHUD
(Amaranthus tricolor L.)

Suku : amaranthaceae
Nama
a. Sinonim 
A.gangeticus
b. Nama daerah
Jakarta : bayam glatik, b.putih, b.merah. Jawa : bayem abrit, b.lemah, b.ringgit, b.sekul, b.siti,. Maluku: jawa lufife, tona magaahu, hohoruitoka tokara, baya roriha, loda kohori.
c. Nama asing
	Chinese spinach (I)
d.Nama simplisia
Amaranthi tricoloris Folium (daun bayam), Amaranthi tricoloris Radix (akar bayam). 
Uraian Tumbuhan 
	Bayam berasal dari Amerika tropic. Sampai sekarang, tumguhan ini sudah tersebar di daerah tropis dan subtropisseluruh dunia. Di Indonesia bayam dapat dapat tumbuh sepanjang tahun dan ditemukan pada ketinggian 5-2.000 dpl,tumbuh di daerah panas dan dingin, tetapi tumbuh lebih subur di dataran rendah pada lahan terbuka yang udaranya agak panas.
	Herba setahun, tegak atau agak condong, tinggi 0,4-1 m, dan bercabang. Batang lemah dan berair. Daun bertangkai, berbentuk bulat telur, lemas,panjang 5-8 cm, ujung tumpul, pangkal runcing, serta warnanya hijau, merah, atau hijau keputihan. Bunga dalam tukal yang rapat, bagian atas berkumpul menjadi karangan bunga diujung tangkai dan ketiak percabangan. Bunga berbentuk bulir. 
	Bayam yang dijual di pasaran dan biasa dikonsumsi sebagai sayuran dikenal dengan bayam cabutan atau bayam sekul. Terdapt tiga varietas bayam yang termasuk ke dalam Amaranthus tricolor, yaitu bayam hijau biasa, bayam merah (Blitum rubrum), yang batang dan daunnya berwarna merah, dan bayam putih (Blitum album), yang berwarna hijau keputih-putihan. Sebagai informasi, daun dan batang bayam merah mengandung cairan berwarna merah. Selain A. tricolor, terdapat bayam jenis lain, seperti bayam kakap (A. hybridus), bayam duri (A. spinosus), dan bayam kotok/bayam tanah (A. blitum). Jenis bayam yang sering dibudidayakan adalah A. tricolor dan A. hybridus, sedangkan jenis bayam lainnya tumbuh liar. 
	Panen bayam cabut paling lama dilakukan selama 25 hari. Setelah itu, kualitasnya akan menurun karena daunnya menjadi kaku. Bayam dapat disayurkan bening, dibuat gado-gado, pecal, atau direbus untuk lalap. Kadang-kadang, daun bayam yang muda dan lebar digunakan pula sebagai bahan rempeyek.
	Tanaman bayam dapat diperbanyak dengan biji.
Sifat dan Khasiat 
	Secara umum,tanaman bayam dapat meningkatkan kerja ginjal dan melancarkan percernaan. Akar bayam merah berkhasiat sebagai obat disentri.
	Bayam termasuk sayuran berberserat yang dapat digunakan untuk memperlancar proses buang air besar. Makanan berserat sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita kanker usus besar, penderita kencing manis (diabetes mellitus), kolesterol darah tinggi, dan menurunkan berat badan.
Kandungan kimia 
	Bayam mengandung protein, lemak, karbohidrat, kalium, zat besi, amarantin, rutin, purin, dan vitamin (A, B, dan C).
Bagian yang digunakan 
	Bagian tanaman yang digunakan adalah daun dan akar.
Indikasi
Daun bayam digunakan untuk pengobatan :
	Membersihkan darah sehabis bersalin
	Memperkuat akar rambut
	Tekanan darh rendah
	Kurang darah (anemia), dan
	Gagal ginjal
Cara pemakaian 
	Unutk pengobatan yang diminum, sediakan 25-30 g daun segar, lalu rebus dan dimakan sebagai lalap. Selain direbus, bayam dapat juga dijus untuk diminum.
	Untuk pemakaian luar, giling daun bayam segar sampai halus, lalu tempelkan pada luka akibat gigitan binatang berbisa.
Efek Farmakologi dan Hasil Penelitian 
Infuse daun bayam merah 30% per oral dapat meningkatkan kadar besi serum, haemoglobin, dan hermatokrit kelinci yang dibuat anemia secara nyata. Peningkatan tersebut tidak berbeda jika dibandingkan dengan kelompok kelinci yang diberi sulfas ferosus. Sebagai pembanding, digunakan air suling. (Ernawati Santoso,Fakultas Farmasi,WIDMAN,1986).
Contoh Pemakaian 
	Meningkatkan kerja ginjal, membersihkan darah sehabis bersalin. Bayam dapat dikonsumsi dalam bemtuk sayur bening.
	Kurang darah
Cuci tiga genggam daun bayam merah, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkansatu sendok makan air jeruk nipis, lalu saring. Selanjutnya, tambahkan satu sendok makan madu dan sebutir kuning telur ayam kampong dan aduk sampai rata, kemudian ramuan ini diminum dan pengobatan dilakukan dua kali seminggu sampai penyakitnya sembuh.
	Disentri 
Cuci 10 batang akat bayam merah sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan garam halus seujung semdok teh sambil diaduk rata, lau saring. Unutk pengobatan , minum air saringannya sekaligus. 
	Memperkuat akar rambut
Cuci satu ikat daun dan batang bayam segar sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan garam halus seujung sendok teh sambil diaduk rata. Selanjutnya, peras dan saring, lalu minum sekaligus. Lakukan 2-3 kali seminggu.
Catatan 
	Penderita kadar asam urat darah yang cukup tinggi dan rematik Gout dilarang mengonsumsi bayam terlalu banyak karena sayur ini mengandung purin yang cukup tinggi. Di dalam tubuh, purin akan dimetabolisme menjadi asam urat.
	Untuk pengobatan, bayam merah dianggap lebih kerkhasiat daripada bayam hijau.
A.gangeticus
b. Nama daerah
Jakarta : bayam glatik, b.putih, b.merah. Jawa : bayem abrit, b.lemah, b.ringgit, b.sekul, b.siti,. Maluku: jawa lufife, tona magaahu, hohoruitoka tokara, baya roriha, loda kohori.
c. Nama asing
Chinese spinach (I)
d.Nama simplisia
Amaranthi tricoloris Folium (daun bayam), Amaranthi tricoloris Radix (akar bayam).
Uraian Tumbuhan
Bayam berasal dari Amerika tropic. Sampai sekarang, tumguhan ini sudah tersebar di daerah tropis dan subtropisseluruh dunia. Di Indonesia bayam dapat dapat tumbuh sepanjang tahun dan ditemukan pada ketinggian 5-2.000 dpl,tumbuh di daerah panas dan dingin, tetapi tumbuh lebih subur di dataran rendah pada lahan terbuka yang udaranya agak panas.
Herba setahun, tegak atau agak condong, tinggi 0,4-1 m, dan bercabang. Batang lemah dan berair. Daun bertangkai, berbentuk bulat telur, lemas,panjang 5-8 cm, ujung tumpul, pangkal runcing, serta warnanya hijau, merah, atau hijau keputihan. Bunga dalam tukal yang rapat, bagian atas berkumpul menjadi karangan bunga diujung tangkai dan ketiak percabangan. Bunga berbentuk bulir.
Bayam yang dijual di pasaran dan biasa dikonsumsi sebagai sayuran dikenal dengan bayam cabutan atau bayam sekul. Terdapt tiga varietas bayam yang termasuk ke dalam Amaranthus tricolor, yaitu bayam hijau biasa, bayam merah (Blitum rubrum), yang batang dan daunnya berwarna merah, dan bayam putih (Blitum album), yang berwarna hijau keputih-putihan. Sebagai informasi, daun dan batang bayam merah mengandung cairan berwarna merah. Selain A. tricolor, terdapat bayam jenis lain, seperti bayam kakap (A. hybridus), bayam duri (A. spinosus), dan bayam kotok/bayam tanah (A. blitum). Jenis bayam yang sering dibudidayakan adalah A. tricolor dan A. hybridus, sedangkan jenis bayam lainnya tumbuh liar.
Panen bayam cabut paling lama dilakukan selama 25 hari. Setelah itu, kualitasnya akan menurun karena daunnya menjadi kaku. Bayam dapat disayurkan bening, dibuat gado-gado, pecal, atau direbus untuk lalap. Kadang-kadang, daun bayam yang muda dan lebar digunakan pula sebagai bahan rempeyek.
Tanaman bayam dapat diperbanyak dengan biji.
Sifat dan Khasiat
Secara umum,tanaman bayam dapat meningkatkan kerja ginjal dan melancarkan percernaan. Akar bayam merah berkhasiat sebagai obat disentri.
Bayam termasuk sayuran berberserat yang dapat digunakan untuk memperlancar proses buang air besar. Makanan berserat sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita kanker usus besar, penderita kencing manis (diabetes mellitus), kolesterol darah tinggi, dan menurunkan berat badan.
Kandungan kimia
Bayam mengandung protein, lemak, karbohidrat, kalium, zat besi, amarantin, rutin, purin, dan vitamin (A, B, dan C).
Bagian yang digunakan
Bagian tanaman yang digunakan adalah daun dan akar.
Indikasi
Daun bayam digunakan untuk pengobatan :
Membersihkan darah sehabis bersalin
Memperkuat akar rambut
Tekanan darh rendah
Kurang darah (anemia), dan
Gagal ginjal
Cara pemakaian
Unutk pengobatan yang diminum, sediakan 25-30 g daun segar, lalu rebus dan dimakan sebagai lalap. Selain direbus, bayam dapat juga dijus untuk diminum.
Untuk pemakaian luar, giling daun bayam segar sampai halus, lalu tempelkan pada luka akibat gigitan binatang berbisa.
Efek Farmakologi dan Hasil Penelitian
Infuse daun bayam merah 30% per oral dapat meningkatkan kadar besi serum, haemoglobin, dan hermatokrit kelinci yang dibuat anemia secara nyata. Peningkatan tersebut tidak berbeda jika dibandingkan dengan kelompok kelinci yang diberi sulfas ferosus. Sebagai pembanding, digunakan air suling. (Ernawati Santoso,Fakultas Farmasi,WIDMAN,1986).
Contoh Pemakaian
Meningkatkan kerja ginjal, membersihkan darah sehabis bersalin. Bayam dapat dikonsumsi dalam bemtuk sayur bening.
Kurang darah
Cuci tiga genggam daun bayam merah, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkansatu sendok makan air jeruk nipis, lalu saring. Selanjutnya, tambahkan satu sendok makan madu dan sebutir kuning telur ayam kampong dan aduk sampai rata, kemudian ramuan ini diminum dan pengobatan dilakukan dua kali seminggu sampai penyakitnya sembuh.
Disentri
Cuci 10 batang akat bayam merah sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan garam halus seujung semdok teh sambil diaduk rata, lau saring. Unutk pengobatan , minum air saringannya sekaligus.
Memperkuat akar rambut
Cuci satu ikat daun dan batang bayam segar sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan garam halus seujung sendok teh sambil diaduk rata. Selanjutnya, peras dan saring, lalu minum sekaligus. Lakukan 2-3 kali seminggu.
Catatan
Penderita kadar asam urat darah yang cukup tinggi dan rematik Gout dilarang mengonsumsi bayam terlalu banyak karena sayur ini mengandung purin yang cukup tinggi. Di dalam tubuh, purin akan dimetabolisme menjadi asam urat.

Bronkhitis

Bronkhitis merupakan radang pada bronki (bagian system pernafasan yang mengangkut oksigen ke paru-paru sehingga mengeluarkan lender. Lendir akan memicu terjadinya batuk-batuk untuk menyingkirkan kelebihan lender.

Bronkhitis ditandai dengan batuk yang terus-menerus disertai dengan dahak dan bercak darah.

Bronkhitis akut, disebabkan oleh pilek dan flu, yang umumnya akan sembuh dalam 1-2 minggu, sedangkan penyebab bronchitis kronis adalah zat iritan, rokok, infeksi saluran pernafasan, atau alaergi.

Ramuan Tanaman Obat Tradisional untuk Pengobatan Bronkhitis
Ambil 7 lembar daun sirih dan 1 potong gula batu. Caranya, daun sirih dirajang halus, kemudian direbus bersama gula batu dengan air 2 gelas sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, lalu disaring. Air rebusan diminum 3 kali sehari, masing-masing 3 sendok makan.
Rebus 25 gram kulit ari kacang tanah dengan 600 cc air hingga airnya mengental, saring ramuan kemudian tambahkan gula merah secukupnya. Pemakaian : Minum selagi hangat. Konsumsi secara teratur 2 kali sehari. Setelah dilakukan 10-12 hari pengobatan dihentikan selama 3 hari. Setelah itu, pengobatan dapat dilanjutkan kembali.

Menghilangkan kutu Di rambut

Kutu rambut sulit ditemukan karena warnanya sangat mirip dengan warna rambut dan ukurannya kecil. Kutu rambut jantan dewasa berukuran sekitar dua milimeter, sedangkan yang betina sedikit lebih besar karena memiliki rongga perut untuk telur-telurnya.

Gejala

Sering menggaruk kepala adalah tanda utama seseorang memiliki kutu rambut. Tapi untuk memastikan keberadaannya, yang paling praktis adalah menghamparkan handuk atau saputangan putih dan meletakkan kepala anak di atasnya, lalu menyisir rambut dengan sisir khusus untuk kutu rambut (serit). Di kampung-kampung orang biasa menyimpan sisir jenis ini, yang biasanya berbilah dua dan bergigi rapat dan kaku. Bila ada kutu rambut, maka kutu dan telur-telurnya yang berwarna putih akan berjatuhan atau menempel di sisir.

Penanganan Alami

  1. Memangkas rambut. Bagi anak laki-laki yang memiliki masalah kutu rambut parah, cara termudah untuk menghilangkannya adalah memangkas rambut sampai plontos. Pencukuran sebaiknya dilakukan di rumah, bukan di tempat pangkas rambut untuk menghindari kemungkinan penularan ke orang lain.
  2. Zat Pembasmi Alami.Meskipun kini sudah tersedia obat-obat kimia pembunuh kutu rambut, sebagian orang masih menyukai cara alami untuk membasminya. Selain tidak selalu efektif, obat kimia bagaimana pun dapat memiliki efek samping bagi tubuh (baca baik-baik aturan pakainya bila Anda menggunakannya). Berikut adalah beberapa bahan alami yang mudah didapat dan efektif menghilangkan kutu rambut:
    • Minyak kayu putih dan jeruk nipis. Campur beberapa sendok minyak kayu putih dengan air perasan jeruk nipis. Gunakan campuran tersebut untuk membasahi rambut, dan pijatlah kulit kepala dan remas-remaslah rambut dengan merata selama beberapa menit. Tutuplah kulit kepala dengan topi mandi plastik dan biarkan cairan bekerja selama satu jam. Kemudian, keramaslah rambut sampai bersih. Sisir rambut dengan sisir khusus untuk membersihkan telur-telur kutu yang masih melekat. Ulangi beberapa kali dalam seminggu sampai anak Anda benar-benar bebas kutu.
    • Minyak kelapa. Minyak kelapa (Jawa: minyak klentik) dapat memasuki saluran pernafasan kutu dan membunuh mereka dengan membuat lemas dan dehidrasi. Sewaktu anak mau tidur, tuangkan minyak kelapa hangat di kepalanya dan remaslah rambut seperti berkeramas. Bungkus kepala dengan topi mandi plastik dan tidurkan anak. Di pagi hari, basuh kepala anak untuk membersihkan minyak. Sisir rambut dengan sisir khusus untuk membersihkan telur-telur kutu yang masih melekat. Lakukan tiga malam berturut-turut. Periksa kembali rambut anak dan ulangi hanya jika diperlukan.
    • Cuka Putih. Cuka putih tidak membunuh kutu, namun efektif membuat telur-telur kutu mudah lepas dari cengkeramannya di rambut.  Selain itu, cuka juga bersifat antiseptik sehingga bisa membersihkan jamur dan bakteri di kepala. Basahi kepala dan kulit kepala anak dengan air cuka. Tutup kepala dengan topi mandi plastik selama 30 menit agar cuka meresap dan bekerja. Sisirlah rambut dengan sisir khusus untuk mengeluarkan kutu dan telur-telurnya. Telur-telur yang sebelumnya sangat lengket di rambut akan dengan mudah berlolosan. Kemudian, keramaslah rambut sampai bersih. Ulangi beberapa kali sampai anak Anda bebas kutu rambut.

Pencegahan

Pencegahan adalah terapi yang paling efektif dan murah.
  • Setelah menyadari anak Anda memiliki kutu rambut, periksa anggota keluarga lainnya dan pastikan tidak ada satu pun anggota keluarga lain yang juga bermasalah kutu rambut. Lakukan penanganan yang sama bila ada anggota keluarga yang terkena.
  • Usahakan untuk tidak berbagi peralatan yang dapat menjadi sumber penularan kutu seperti sisir, topi, handuk, bantal, dll.
  • Jangan menggantung handuk, topi, jilbab dan lain-lain di tempat gantungan yang sama sehingga kutu rambut bisa melompat dari satu barang ke barang lain.
  • Untuk sementara sampai anak dipastikan bebas kutu, pisahkan tempat tidurnya. Kutu dapat melompat dari kepala anak yang satu ke yang lain sewaktu mereka tidur dengan kepala berdekatan.

7 Tips kesehatan kulit

Herbal apa yang paling banyak dipakai untuk membantu kesehatan kulit? Tidak hanya menyembuhkan, tetapi juga memperindah dan melindungi kulit dari kerusakan, kekeringan, peradangan, jerawat dan proses penuaan? Inilah tujuh bahan alami yang menjadi jawabannya:

1. Lidah buaya

Lidah buaya (aloe vera) memiliki sifat-sifat penyembuhan yang sudah dikenal selama lebih dari 1.000 tahun. Gel lidah buaya yang diaplikasikan ke kulit berfungsi sebagai pelembab, disinfektan dan merangsang proses regenerasi. Bila kulit Anda memar atau berjerawat, lidah buaya dapat mengurangi peradangan dengan menghambat pembentukan hormon bradikinin dan prostaglandin. Selain itu, karena memiliki efek tabir surya, lidah buaya juga dimanfaatkan sebagai aditif dalam produk-produk tabir surya.

2. Minyak zaitun

Minyak zaitun diperoleh dari buah pohon zaitun (Olea Europaea) yang diperas dengan suhu maksimum 40° Celcius. Karena rasa dan manfaat kesehatannya, minyak berwarna kuning keemasan ini tidak hanya digunakan dalam produk kosmetik, tetapi juga dipakai dalam masakan. Untuk kosmetik, minyak zaitun dapat digunakan sebagai minyak mandi atau dioleskan sebagai pelembab di bagian kulit yang kering seperti di wajah, siku dan kaki untuk membantu kulit mendapatkan kembali keseimbangan minyak alaminya. Bila dikombinasikan dengan cuka dan air dalam proporsi yang sama, minyak zaitun dapat melembutkan kulit Anda. Cuka berperan mencerahkan warna kulit dan membantu pengelupasan kulit.
Minyak zaitun memiliki asam lemak tak jenuh tunggal, polifenol, dan vitamin E yang melindungi kulit dari kerusakan oleh radikal bebas. Oleh karena itu, penerapan minyak zaitun di kulit dapat memperlambat tanda-tanda penuaan (mengurangi garis-garis keriput), mencegah kanker kulit dan mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh paparan sinar matahari.

3. Minyak Chamomile

Bunga chamomile kering adalah obat tradisional yang dikenal sejak zaman Mesir, Yunani dan Romawi kuno (biasanya dikonsumsi sebagai teh). Popularitas chamomile berkembang di sepanjang Abad Pertengahan, ketika digunakan sebagai obat untuk berbagai masalah medis seperti asma, kolik, demam, radang, mual, keluhan saraf, penyakit kulit dan kanker.

Darah dalam tubuh

Darah adalah suatu jaringan tubuh yang terdapat di dalam pembuluh darah yang warnannya merah. Warna merah itu keadaannya tidak tetap tergantung pada banyaknya kadar oksigen dan karbondioksida didalamnya. Darah yang banyak mengandung karbon diogsida warnanya merah tua. Adanya oksigen dalam darah di ambil dengan cara bernapas, dan zat tersebut sangat berguna pada peristiwa pembakaran/ metabolisme di dalam tubuh. Vikositas/ kekentalan darah lebih kental dari pada air yang mempunyai BJ 1,041-1,065, temperatur 380C, dan PH 7,37-7,45.

Darah selamanya beredar di dalam tubuh oleh karena adanya kerja atau pompa jantung. Selama darah beredar dalam pembuluh maka darah akan tetap encer, tetapi kalau ia keluar dari pembuluhnya maka ia akan menjadi beku. Pembekuan ini dapat dicegah dengan jalan mencampurkan ke dalam darah tersebut sedikit obat anti- pembekuan/ sitrus natrikus. Dan keadaan ini akan sangat berguna apabila darah tersebut diperlukan untuk transfusi darah.

Pada tubuh yang sehat atau orang dewasa terdapat darah sebanyak kira-kira 1/13 dari berat badan atau kira-kira 4-5 liter. Keadaan jumlah tersebut pada tiap-tiap orang tidak sama, bergantung pada umur, pekerjaan, keadaan jantung, atau pembuluh darah.

A. Fungsi Darah

a. Sebagai alat pengangkut yaitu:

Mengambil oksigen/ zat pembakaran dari paru-paru untuk diedarkan keseluruh jaringan tubuh.
Mengangkut karbon dioksida dari jaringan untuk dikeluarkan melalui paru-paru.
Mengambil zat-zat makanan dari usus halus untuk diedarkan dan dibagikan ke seluruh jaringan/ alat tubuh.
Mengangkat / mengeluarkan zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh untuk dikeluarkan melalui ginjal dan kulit.

b. Sebagai pertahanan tubuh terhadap serangan penyakit dan racun dalam tubuh dengan perantaraan leukosit dan antibodi/ zat–zat anti racun.
c. Menyebarkan panas keseluruh tubuh.

B. Kandungan Darah

Kandungan dalam darah:

Air : 91%
Protein : 3% (albumin, globulin, protombin dan fibrinigen)
Mineral : 0,9% (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam fosfat, magnesium, kalsium, dan zat besi).
Bahan organik : 0,1% (glukosa, lemak asam urat, kreatinin, kolesterol, dan asam amino).


C. Bagian- bagian Darah

C.a. Sel-Sel Darah

1. Sel darah merah (Eritrosit)
Sel darah merah (eritrosit) bentuknya seperti cakram/ bikonkaf dan tidak mempunyai inti. Ukuran diameter kira-kira 7,7 unit (0,007 mm), tidak dapat bergerak. Banyaknya kira–kira 5 juta dalam 1 mm3 (41/2 juta). Warnanya kuning kemerahan, karena didalamnya mengandung suatu zat yang disebut hemoglobin, warna ini akan bertambah merah jika di dalamnya banyak mengandung oksigen.

Fungsi sel darah merah adalah mengikat oksigen dari paru–paru untuk diedarkan ke seluruh jaringan tubuh dan mengikat karbon dioksida dari jaringan tubuh untuk dikeluarkan melalui paru–paru. Pengikatan oksigen dan karbon dioksida ini dikerjakan oleh hemoglobin yang telah bersenyawa dengan oksigen yang disebut oksihemoglobin (Hb + oksigen 4 Hb-oksigen) jadi oksigen diangkut dari seluruh tubuh sebagai oksihemoglobin yang nantinya setelah tiba di jaringan akan dilepaskan: Hb-oksigen Hb + oksigen, dan seterusnya. Hb tadi akan bersenyawa dengan karbon dioksida dan disebut karbon dioksida hemoglobin (Hb + karbon dioksida Hb-karbon dioksida) yang mana karbon dioksida tersebut akan dikeluarkan di paru-paru.

Sel darah merah (eritrosit) diproduksi di dalam sumsum tulang merah, limpa dan hati. Proses pembentukannya dalam sumsum tulang melalui beberapa tahap. Mula-mula besar dan berisi nukleus dan tidak berisi hemoglobin kemudian dimuati hemoglobin dan akhirnya kehilangan nukleusnya dan siap diedarkan dalam sirkulasi darah yang kemudian akan beredar di dalam tubuh selama kebih kurang 114 - 115 hari, setelah itu akan mati. Hemoglobin yang keluar dari eritrosit yang mati akan terurai menjadi dua zat yaitu hematin yang mengandung Fe yang berguna untuk membuat eritrosit baru dan hemoglobin yaitu suatu zat yang terdapat didalam eritrisit yang berguna untuk mengikat oksigen dan karbon dioksida.

Jumlah normal pada orang dewasa kira- kira 11,5 – 15 gram dalam 100 cc darah. Normal Hb wanita 11,5 mg% dan laki-laki 13,0 mg%. Sel darah merah memerlukan protein karena strukturnya terdiri dari asam amino dan memerlukan pula zat besi, sehingga diperlukan diit seimbang zat besi.

Di dalam tubuh banyaknya sel darah merah ini bisa berkurang, demikian juga banyaknya hemoglobin dalam sel darah merah. Apabila kedua-duanya berkurang maka keadaan ini disebut anemia, yang biasanya disebabkan oleh perdarahaan yang hebat, penyakit yang melisis eritrosit, dan tempat pembuatan eritrosit terganggu.

2. Sel darah putih (Leukosit)

Bentuk dan sifat leukosit berlainan dengan sifat eritrosit apabila kita lihat di bawah mikroskop maka akan terlihat bentuknya yang dapat berubah-ubah dan dapat bergerak dengan perantaraan kaki palsu (pseudopodia), mempunyai bermacam- macam inti sel sehingga ia dapat dibedakan menurut inti selnya, warnanya bening (tidak berwarna), banyaknya dalam 1 mm3 darah kira-kira 6000-9000.

Fungsinya sebagai pertahanan tubuh yaitu membunuh dan memakan bibit penyakit / bakteri yang masuk ke dalam jaringan RES (sistem retikuloendotel), tempat pembiakannya di dalam limpa dan kelenjar limfe; sebagai pengangkut yaitu mengangkut / membawa zat lemak dari dinding usus melalui limpa terus ke pembuluh darah.

Sel leukosit disamping berada di dalam pembuluh darah juga terdapat di seluruh jaringan tubuh manusia. Pada kebanyakan penyakit disebabkan oleh masuknya kuman / infeksi maka jumlah leukosit yang ada di dalam darah akan lebih banyak dari biasanya. Hal ini disebabkan sel leukosit yang biasanya tinggal di dalam kelenjar limfe, sekarang beredar dalam darah untuk mempertahankan tubuh dari serangan penyakit tersebut. Jika jumlah leukosit dalam darah melebihi 10000/mm3 disebut leukositosis dan kurang dari 6000 disebut leukopenia.

Macam- macam leukosit meliputi:

a. Agranulosit
Sel leukosit yang tidak mempunyai granula didalamnya, yang terdiri dari:

Limposit, macam leukosit yang dihasilkan dari jaringan RES dan kelenjar limfe, bentuknya ada yang besar dan kecil, di dalam sitoplasmanya tidak terdapat glandula dan intinya besar, banyaknya kira- kira 20%-15% dan fungsinya membunuh dan memakan bakteri yang masuk ke dalam jarigan tubuh.
Monosit. Terbanyak dibuat di sumsum merah, lebih besar dari limfosit, fungsinya sebagai fagosit dan banyaknya 34%. Di bawah mikroskop terlihat bahwa protoplasmanya lebar, warna biru abu-abu mempunyai bintik-bintik sedikit kemerahan. Inti selnya bulat dan panjang, warnanya lembayung muda.


b. Granulosit
Disebut juga leukosit granular terdiri dari:
- Neutrofil
Atau disebut juga polimorfonuklear leukosit, mempunyai inti sel yang kadang-kadang seperti terpisah-pisah, protoplasmanya banyak bintik-bintik halus / glandula, banyaknya 60%-50%.
- Eusinofil
Ukuran dan bentuknya hampir sama dengan neutrofil tetapi granula dan sitoplasmanya lebih besar, banyaknya kira-kira 24%.
- Basofil
Sel ini kecil dari eusinofil tetapi mempunyai inti yang bentuknya teratur, di dalam protoplasmanya terdapat granula-granula besar. Banyaknya setengah bagian dari sumsum merah, fungsinya tidak diketahui.

3. Sel Pembeku (Trombosit)

Trombosit merupakan benda-benda kecil yang mati yang bentuk dan ukurannya bermacam-macam, ada yang bulat dan lonjong, warnanya putih, normal pada orang dewasa 200.000-300.000/mm3.

Fungsinya memegang peranan penting dalam pembekuan darah. Jika banyaknya kurang dari normal, maka kalau ada luka darah tidak lekas membeku sehingga timbul perdarahan yang terus- menerus. Trombosit lebih dari 300.000 disebut trombositosis. Trombosit yang kurang dari 200.000 disebut trombositopenia.
Di dalam plasma darah terdapat suatu zat yang turut membantu terjadinya peristiwa pembekuan darah, yaitu Ca2+ dan fibrinogen. Fibrinogen mulai bekerja apabila tubuh mendapat luka. ketika kita luka maka darah akan keluar, trombosit pecah dan mengeluarkan zat yang dinamakan trombokinase. Trombokinasi ini akan bertemu dengan protrombin dengan pertolongan Ca2+ akan menjadi trombin. Trombin akan bertemu dengan fibrin yang merupakan benang-benang halus, bentuk jaringan yang tidak teratur letaknya, yang akan menahan sel darah, dengan demikian terjadilah pembekuan. Protrombin di buat didalam hati dan untuk membuatnya diperlukan vitamin K, dengan demikian vitamin K penting untuk pembekuan darah.

C.b. Plasma Darah

Bagian cairan darah yang membentuk sekitar 5% dari berat badan, merupakan media sirkulasi elemen-elemen darah yang membentuk sel darah merah, sel darah putih, dan sel pembeku darah juga sebagai media transportasi bahan organik dan anorganik dari suatu jaringan atau organ.

Pada penyakit ginjal plasma albumin turun sehingga terdapat kebocoran albumin yang besar melalui glomerulus ginjal. Hampir 90% dari plasma darah terdiri dari air, di samping itu terdapat pula zat-zat lain yang terlarut di dalamnya.